Tahukah anda ternyata anak kita supaya dapat berbicara dengan cepat berpengaruh dari sisi jiwa sang ayah. Jadi sebagai seorang ayah cobalah memperhatikan kondisi si buah hati anda karena kondisi kejiwaan ayah sangat mempengaruhi kemampuan bicara anak anda. Berdasarkan penelitian dari para ahli dari Amerika Serikat kepada limaribu keluarga, mereka menemukan anak-anak yang memiliki kemampuan bicara yang di bawah rata-rata dan memiliki kosa kata dan cara bicara yang minim dari pada temannya yang sebaya, dan setelah diteliti secara seksama oleh para pakar sekolah kedokteran Virginia Timur, Amerika Serikat ternyata sang ayah dari anak-anak tersebut mengalami depresi.
Karena sang ayah mengalami depresi, sehingga sang ayah kurang melakukan interaksi dengan anak-anak dan tidak merespon terhadap anaknya. Dan ini dapat dikatakan bahwa faktor kejiwaan sang ayah sangat mempengaruhi kemampuan anak dalam berbicara atau berkomunikasi. Berbeda bila ibu depresi, tidak mempengaruhi atau tidak menimbulkan efek sama seperti sang ayah.
Sebagai seorang ayah cobalah mulai sekarang lebih memperhatikan anaknya, terutama mulai menginjak usia 2 tahun dimana sang anak mulai belajar bicara dan mengeluarkan kata-kata, karena apabila ayah dalam kondisi depresi sianak hanya memilikim kosa kata berbicara 1,5 kali kata-kata disbanding ayah yang dalam kondisi stabil yang bisa membuat anak lebih aktif berinterasai dengan sang ayah. Jadi sebagai ayah jangan selalu berpikiran kalau segala perkembangan atau kemajuan kemampuan sianak atau buah hatinya tergantung hanya pada sang ibu. Ternyata peran ayah juga sangat dibutuhkan buat kemapuan si anak atau buah hati anda